Hasil Pertandingan Liga Italia (15-10-2000)

Topic:   Hasil Pertandingan Liga Italia (15-10-2000)
Moderator
posted 15-10-2000 23:05              
--------------------------------------------------------------------------------
Sabtu, 14 Oktober 2000
Lazio 3 Perugia 0
Inter Milan 3 Napoli 1
Minggu, 15 Oktober 2000
Bologna 2 AC Milan 1
Brescia 0 Parma 0
Fiorentina 2 Reggina 1
Juventus 2 Bari 0
Verona 1 Udinese 1
Vicenza 1 Atalanta 2

Senin, 16 Oktober 2000 (dini hari)
Lecce vs AS Roma
----------------------------------------------------------------------
Totti: “Batigol Benar-benar Seorang Killer”
Moderator
posted 19-10-2000 10:02              
--------------------------------------------------------------------------------
“Gabriel sangat istimewa. Ia striker yang punya kemampuan khusus. Ia tidak pernah puas hanya dengan mengancam kiper, ia ingin menghancurkannya, ia benar-benar seorang killer.“
Tentu saja Batistuta tidak memerlukan pujian dari Totti tersebut agar menjadi striker utama di tim, tapi setidaknya pujian dari sang kapten membuat Bati senang. Dan selain itu tifosi Roma pun menunjukkan bahwa orang Argentina itu sangat mereka butuhkan dengan menyambutnya di bandara Funiciano, sama seperti perlakuan mereka pada Totti.
Batistuta saat ini sedang bahagia, bukan karena tingkah tifosi, bukan juga karena dua golnya di gawang Lecce. Ia bahagia karena lutut kanannya. ”Lutut saya masih terasa sakit, tapi masih bisa ditahanlah dan terutama karena saya tahu bahwa saya mulai sembuh. Itu saja yang paling penting.”
Cedera atau tidak, Batistuta tetap akan membantu Roma. “Roma mungkin terkesan melihat saat ini berada di puncak klasemen, tapi saya tidak. Saya mau ke Roma karena Presiden menjanjikan hal seperti in dan melihat posisi kami di puncak klasemen bagi saya hanya satu langkah untuk menjadikan target scudetto nyata.”
“Memang semuanya berjalan seperti yang saya harapkan, tapi kita harus tetap berpijak di tanah, karena kami kan baru menang di dua pertandingan.”
--------------------------------
Topic:   Timnas Italia Keracunan Makanan ?
Moderator
posted 18-10-2000 12:28              
--------------------------------------------------------------------------------
Paolo Zeppili, salah satu anggota tim dokter Italia dengan keras membantah tuduhan bahwa keracunan makanan menyebabkan enam pemain yang bergabung dengan tim nasional Italia menderita sakit.
Kapten tim Paolo Maldini merupakan yang paling parah, apalagi ia sampai harus menjalani CT Scan (pemeriksaan otak) di rumah sakit San Raffaele Milan. Defender Milan itu harus menjalani rawat inap disana minimal dua hari.
Pemain lain yang harus absen di pertandingan bersama klubnya adalah duet Juventus Alessandro Del Piero dan Filippo Inzaghi. Tiga pemain Roma juga menderita hal yang sama tapi tidak terlalu parah, mereka adalah Francessco Totti, Vicenzo Montella dan Marco Delvecchio.
Zeppili membantah bahwa sakitnya ke-6 orang itu disebabkan oleh virus yang sama. “Itu kesimpulan yang tidak beralasan. Sakitnya mereka tidak sama kok.”
“Kalau disebabkan oleh makanan yang beracun, maka tidak cuman 6 orang yang kena, karena semua anggota makan makanan yang sama, mulai dari pelatih, pemain dan dokter.”
“Mengenai Maldini, kami mengatasi situasi ini dengan hati-hati: Paolo tidak pernah menderita demam, ia hanya mengeluh sakit kepala. Ia sudah mengeluh sakit sejak hari minggu malam di Appiano Gentile, tapi hari Senin rasa sakit itu hilang. Dan hari Selasa, ia merasa sakit lagi. Hari Rabu, sakit kepalanya makin hebat, maka kami segera melakukan semua tes yang diperlukan untuk mengetahui keadaannya.”
“Saya sudah bicara dengan dokter tim Milan, katanya situasi Paolo sudah lebih membaik.”
Kemudian Zeppili juga menjelaskan apa yang terjadi pada pemain lainnya. “Inzaghi membangunkan saya tengah mala, karena merasa menderita flu. Setelah itu tidak ada yang sakit lagi kok, semua kejadian pemain yang sakit itu terjadi ketika tim sudah kembali ke klub masing-masing.”
“Jadi hanya Maldini dan Inzaghi yang harus ditempatkan terpisah. Lagipula virus seperti itu kan sedang musim, apalagi saat ini cuaca sedang tidak menentu. Kan biasa aja ada yang terserang flu.”
------------------
Topic:   Batistuta Bantah Ejek Pasarella
Moderator
posted 16-10-2000 21:27              
--------------------------------------------------------------------------------
Striker Argentina, Gabriel Omar Batistuta, membantah bahwa dirinya telah melancarkan serangan kebencian kepada pelatih Uruguay sekaligus mantan pemain nasional Argentina, Daniel Pasarella. Media massa di Uruguay menuduh Batistuta telah mengejek Pasarella setelah mencetak gol kedua bagi Argentina pekan lalu di babak kualifikasi Piala Dunia. Argentina ketika itu menang 2-1 ata Uruguay.

Menurut rekaman kamera televisi, striker AS Roma ini memang berlari ke arah tempat duduk para pemain cadangan Uruguay begitu dia mencetak gol. Banyak orang yang menduga bahwa gerakan yang dilakukan Batistuta ditujukan untuk mengejek Pasarella yang tengah duduk bersama pemain cadangan Uruguay.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Batistuta mempunyai hubungan yang kurang baik dengan mantan pelatih nasional Argentina itu. Ketegangan sering kali terjadi antar keduanya.

Meski diakuinya bahwa hubungannya dengan Pasarella dulu meburuk, Namun Batistuta menegaskan bahwa dia tidak mempunyai masalah apapun mantan pemain nasional Argentina itu sekarang.

---------------------------

Topic:   Otak Maldini Harus Discan !
fido

Moderator
  posted 16-10-2000 12:58              
--------------------------------------------------------------------------------
AC Milan tampaknya tidak bisa menggantungkan diri pada kepiawaian Maldini saat menghadapi Barcelona Rabu mendatang di ajang Liga Champions. Bek legendaris ini harus menjalani scan otak yang mengganggunya.
Penyakit yang menghantui pemain yang bertahan di Milan sejak berumur 16 tahun ini tampaknya sampai saat ini belum mennjukkan gejala membaik.
Tidak mengherankan jika pemain yang paling banyak tampil di tim nasional Italia ini dikabarkan akan menjalani scan otak untuk mengetahui penyebab rasa pusing yang selalu menghantui dirinya saat bermain.
Terakhir kali Maldini merasakan gangguan itu ketika dia harus absen saat Azzurri menghadapi Georgia di babak kualifikasi Piala Dunia pekan lalu.
Ahad lalu pemain berusia 32 tahun ini juga absen saat Milan ditelan Bologna 2-1. Jadi, kecil kemungkinan melihat permainan indah Maldini saat AC Milan bertandang ke San Siro hari Rabu mendatang.
----------------------------------------------------------------------------------------
Topic:   Tanpa Piero-Inzaghi, Juventus Tekuk Bari 2-0
Moderator
posted 16-10-2000 09:50              
--------------------------------------------------------------------------------
Kendati tidak diperkuat duet penyerang utama, Alessandro Del Piero dan Filippo Inzaghi, Juventus masih terlampau tangguh ketika menjamu Bari 2-0 di kompetisi Seri A, Minggu malam. Del Piero dan Inzaghi absen kali ini karena kurang fit akibat serangan influenza dalam beberapa hari terakhir.
Tapi, penyerang asal Yugoslavia, Darko Kovacevic yang dipercayakan di lini depan tampil tidak mengecewakan. Ia mencetak gol pembuka kemenangan Juve pada menit kedua memanfaatkan umpan matang dari Zinedine Zidane di depan mulut gawang Bari.
Bari nyaris mengejutkan tuan rumah ketika Gionatha Spinesi melakukan tandukan spektakuler dari depan gawang. Sayangnya, bola masih mengarah tipis ke samping kiri gawang Edwin Van der Sar.
Zinedine Zidane memperbesar keunggulan Juventus pada menit terakhir dari titik penalti setelah Antonio Conte dijatuhkan Giuseppe Mazzarelli di dalam kotak penalti.
Pada pertandingan lain, Fiorentina yang ketinggalan lebih dulu di menit ke 68 berhasil memukul Reggina 2-1 lewat dua gol beruntun dalam empat menit terakhir pertandingan.
Reggina yang mengalahkan raksasa Inter Milan di partai pembukaan Seri A, sempat memimpin 1-0 pada menit ke 68 lewat gol Massimo Marazzina.
Tapi, striker internasional Portugal, Nuno Gomes menyamakan kedudukan pada menit ke 86 dengan tendangan volley menyelesaikan umpan silang dari Enrico Chiesa.
Pemain asal Brasil, Leandro memastikan kemenangan bagi asuhan pelatih Fatih Terim pada menit terakhir setelah ia berhasil menyundul masuk bola dari sepak pojok Rui Costa.
Di partai lain, Parma ditahan klub baru promosi Brescia 0-0, sementara Atalanta yang sempat tertinggal satu gol mengalahkan tuan rumah Vicenza 2-1. Verona dan Udinese membagi skor sama 1-1 dalam partai derby, sedangkan AC Milan ditekuk tuan rumah Bologna 2-1.
Sehari sebelumnya, Lazio memukul Perugia 3-0, sementara Marco Tardelli yang memulai debutnya sebagai pelatih Inter Milan mendulang sukses di kandang lewat kemenangan 3-1 atas Napoli.
------------------------------------------------------------------
Topic:   Batigol Cetak 2 Gol, Roma Gilas Lecce 4-0
Moderator
posted 16-10-2000 09:26              
--------------------------------------------------------------------------------
Bomber internasional Argentina, Gabriel "Batigol" Batistuta mencetak dua gol bagi AS Roma yang secara gemilang menghancurkan tuan rumah Lecce 4-0 di kompetisi Seri A, Senin dinihari.
Gabriel Batistuta mencetak gol pertamanya bagi AS Roma pada menit ke 42 dengan sebuah sundulan maut untuk menyelesaikan umpan silang akurat dari Cafu.
Damiano Tomassi menambah satu gol pada menit ke 58, sebelum Batigol kembali membobolkan gawang lawan dengan tendangan keras kaki kiri dari sudut sempit sisi kanan gawang Lecce pada menit ke 80.
Kapten Francesco Totti melengkapi kemenangan besar AS Roma dari titik penalti pada menit ke 90. Penalti diperoleh setelah Marco Delvecchio dijatuhkan bek Lecce Alberto Savino di dalam kotak penalti.
----------------------------------------------------------------------------
Topic:   Mihajlovic: "Vieira panggil saya anak babi!"
Moderator
posted 19-10-2000 09:56              
--------------------------------------------------------------------------------
Perang kata-kata antara pemain Lazio dan Arsenal terus berlanjut setelah Sinisa Mihajlovic kembali membalas serangan Patrick Vieira. Menurut Mihajlovic, Vieira telah memanggilnya "gelandangan kotor" dan "anak babi".
Pertandingan yang berakhir seri 1-1 di Stadion Olimpico itu beratmosfer rasialis. Setiap kali pemain kuit hitam asal Arsenal menguasai bola, teriakan para Laziale tidak berhenti berdengung mengganggu konsentrasi pemain.
Awalnya adalah perang antara Vieira dan Mihajlovic yang menurut pemain lapangan tengah Arsenal itu diprovokasi oleh pemain Yugoslavia yang memanggilnya "monyet jelek" dan "si hitam kotor".
Dalam konferensi pers yang panas di markas Lazio, Mihajlovic memang mengakui perbuatannya itu. Namun dia mengatakan bahwa hal itu sebagai reaksi atas ejekan yang dilontarkan Vieira atas dirinya.
"Ya, memang benar. Saya mengejek Vieira. Namun itu saya lakukan untuk menjawab cemoohannya. Dia memanggil saya 'gelandangan kotor', jadi saya membalasnya dengan 'si hitam kotor'." kata Mihajlovic yang berasal dari Yugoslavia yang terkenal dengan kaum gipsinya.
"Dengar, saya menyebutnya 'hitam' bukan 'negro'," kata Mihajlovic memberi tekanan.
"Cemoohan saya tidaklah berbau rasialis. Saya telah bermain bola sejak berumur 15 tahun. Sejak itu saya seringkali menerima tendangan, ludahan dan ejekan." kata Mihajlovic.
"Saya sangat peduli dan kecewa dengan sikap rasialis yang ditunjukkan oleh sebagian kecil fans kami," kata presiden Lazio, Sergio Cragnotti.
"Dalam sepakbola, hal seperti itu biasa terjadi. Yang membuat saya marah adalah di luar lapangan Vieira menggelar konferensi pers untuk mengungkap kejadian yang berlangsung selama pertandingan," kata Mihajlovic.
"Saya harus bertanggung jawab. Namun jika saya terkena skorsing, saya harap tidak saya saja yang terkena. Jika saya dianggap rasis, maka Vieira pun juga demikian," ungkap Mihajlovic .
Sementara itu defender Parma yang juga berkulit hitam, Lilian Thuram juga mengakui bahwa Vieira pernah diejek oleh Mihajlovic saat Arsenal menjamu Lazio di London.
"Pekan lalu ketika kami bertemu di Prancis, Vieira mengatakan kepada saya bahwa dia telah dicemooh oleh Mihajlovic di London," kata Thuram.
Lazio tentu tidak tinggal diam dengan kejadian ini. Mereka berusaha meredam keributan ini dengan meminta maaf atas cemoohan para pendukungnya kepada pemain Arsenal yang berkulit hitam.
"Saya sangat peduli dan kecewa dengan sikap rasialis yang ditunjukkan oleh sebagian kecil fans kami," kata presiden Lazio, Sergio Cragnotti.
"Yang terjadi antara Mihajlovic dan Vieira adalah kejadian biasa di antara pemain. Kami tidak akan menghukum pemain kami," kata wakil presiden lazio yang baru, Dino Zoff.
----------------------------------------------------------