PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB KE LATIN

Dalam sebuah lomba mapsi SD terdapat salah satu cabang lomba yaitu TIKI. TIKI merupakan kepanjangan dari TIK Islami. Materi yang dilombakan adalah penulisan huruf arab, transliterasi dan terjemahan ke dalam bahasa Indonesia. Dari ketiga materi pokok itu materi transliterasi ternyata tidak banyak dikuasai peserta lomba/siswa bahkan guru PAInya di SD. Sehingga (mungkin) para peserta/siswa dan Guru PAInya bertanya-tanya kenapa pekerjaan siswanya yang penulisan arabya bagus, cepat, kok tidak bias menjadi juara. Mereka tidak mengetahui translioterasi dengan benar.
Apa itu transliterasi? Transliterasi adalah suatu upaya penyalinan huruf abjad suatu bahasa ke dalam huruf abjad bahasa lain. Tujuan utama transliterasi ini adalah untuk menampilkan katakata asal yang sering kali tersembunyi oleh metode pelafalan bunyi atau tajwid dalam bahasa Arab. Selain itu, transliterasi juga memberikan pedoman kepada para pembaca agar terhindar dari “salah lafal” yang bisa menyebabkan kesalahan dalam memahami makna asli kata-kata tertentu.
Dalam penulisannya ada pedoman tersendiri yang sudah diputuskan oleh pemerintah yaitu dalam SKB Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 158 Tahun 1987 Nomor 0543 b/ u/1987 tentang Pedoman Transliterasi Arab-Latin. Jadi kita tidak bias seenaknya sendiri menuliskan transliterasinya. Pedoman penulisan transliterasi dari huruf arab ke latin dapat disajikan dalam table berikut :



sumber tabel : http://lajnah.kemenag.go.id

LANJUT.....

Penerapannya silahkan dilatih sendiri. Demikian, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar